Epic Games Mendengarkan Keluhan Penggemar dan Membatalkan Kebijakan Kontroversial
Pendahuluan: Perubahan Kontroversial di Fortnite
Fortnite baru-baru ini membuat keputusan kontroversial dengan memperkenalkan pembatasan usia pada beberapa skin, memicu reaksi keras dari penggemar.
Namun, dalam respons terhadap penolakan yang kuat, Epic Games memutuskan untuk mencabut kebijakan tersebut dan berkomitmen untuk menawarkan opsi yang lebih baik kepada para pemain.
Perubahan Kontroversial di Mode Kreatif: Pengaruh pada Skin Terkenal
Perubahan kontroversial terjadi di Mode Kreatif Fortnite, di mana beberapa skin populer seperti Leon S. Kennedy dan Claire Redfield dibatasi penggunaannya.
Sementara skin seperti Michael Myers tetap bebas dari pembatasan. Keputusan ini memicu kemarahan komunitas, dengan beberapa pemain bahkan meminta pengembalian dana karena pembatasan yang tidak konsisten.
Pengumuman Resmi: Epic Games Kembali pada Keputusannya
Menyikapi gelombang protes, Epic Games mengeluarkan pengumuman resmi melalui Twitter bahwa kebijakan kontroversial tersebut akan dicabut.
Perusahaan menyatakan bahwa rencana baru mereka untuk kosmetik “tidak sesuai dengan harapan” dan bahwa tim sedang bekerja untuk memberikan opsi yang lebih diterima.
Tweet tersebut juga mengisyaratkan pengenalan opsi baru ini melalui “acara besar di dalam game,” meskipun tanggal pastinya tidak dijelaskan.
Respon Komunitas: Permintaan Sistem yang Lebih Rasional
Meskipun Fortnite banyak dimainkan oleh anak-anak dan remaja, perlindungan untuk pemain muda dianggap perlu. Namun, banyak pemain meminta sistem yang lebih masuk akal dan tidak terlalu membatasi. B
agaimanapun, masih harus dilihat bagaimana Epic Games akan menanggapi tuntutan komunitas ini dalam jangka panjang, karena rencana masa depan Fortnite masih belum jelas.
Tren Industri: Fokus pada Keamanan Anak-anak di Platform Game
Pembicaraan tentang anak-anak dan akses mereka terhadap konten game telah menjadi topik yang hangat. Roblox baru-baru ini dihadapkan pada tuntutan hukum oleh orangtua pemainnya.
Tuntutan itu menyatakan bahwa Roblox melanggar hukum California dengan memalsukan dirinya sebagai ruang aman untuk anak-anak.
Dalam kedua kasus Roblox dan Fortnite, perusahaan harus menemukan keseimbangan antara melindungi anak-anak dari konten berbahaya dan memuaskan basis pemainnya.
Platform | PC, iOS, Seluler, Xbox One, Android, PS5, Xbox Series X, Xbox Series S, Switch |
---|---|
Tanggal Rilis | 25 Juli 2017 |
Pengembang | Epic Games |
Penerbit | Epic Games |
Genre | Bertahan Hidup, Pertempuran Royale |
Mode Multiplayer | Multiplayer Daring |
Engine | Unreal Engine 5 |
Rating ESRB | T untuk Remaja – Kekerasan |
Skor Meta | 78 |
Platform yang Mendukung Crossplay | Seluler, PC, PS4, PS5, Switch, Xbox One & Xbox Series X|S |
Orientasi Layar | Hanya Horizontal |
Jumlah Pemain | 1-2 |
Ketersediaan PS Plus | Tersedia/Tidak Tersedia |
Fortnite adalah game yang sangat populer yang memiliki beberapa mode, yang paling terkenal adalah mode battle royale online. Dalam mode ini, pemain mengumpulkan item, membangun struktur, dan bertarung untuk menjadi pemenang utama.